Biaya Pendaftaran Pesantren Aulia Cendekia Palembang – Benar, Indonesia memang memiliki jumlah pondok pesantren terbanyak di antara negara-negara lainnya. Menurut data dari Kementerian Agama Republik Indonesia, terdapat sekitar 26.975 pondok pesantren yang tersebar di seluruh nusantara. Hal ini menunjukkan adanya komitmen kuat terhadap pendidikan agama Islam di negara ini.
Dalam konteks tersebut, Pondok Pesantren Aulia Cendekia Palembang telah diakui sebagai salah satu lembaga pendidikan agama Islam terbaik. Bahkan, lembaga ini masuk dalam daftar ponpes terbaik di Palembang. Dengan prestasi yang diakui tersebut, banyak masyarakat yang ingin mengetahui biaya pendaftaran di Pesantren Aulia Cendekia Palembang.
Pada tahun ini, pihak Ponpes telah mengumumkan ketentuan mengenai biaya pendaftaran Pesantren Aulia Cendekia Palembang. Tujuan dari pengumuman ini adalah agar orangtua atau wali dari calon santri baru dapat memperkirakan pengeluaran yang akan dikeluarkan. Hal ini penting karena tidak semua ponpes memberikan rincian biaya secara terperinci.
Apabila informasi di atas dapat disampaikan kepada masyarakat, maka akan menjadi sumber informasi yang sangat berharga. Oleh karena itu, dalam kesempatan kali ini, Sekolahpesantren akan membahasnya secara detail dalam artikel ini. Selain membahas tentang biaya, penulis juga akan memberikan informasi menarik lainnya mengenai ponpes yang terletak di Palembang tersebut.
Tentang Pesantren Aulia Cendekia Palembang
Sebelum kita membahas tentang biaya, izinkan saya untuk memperkenalkan Ponpes Aulia Cendekia Palembang secara lebih detail. Awalnya, ponpes ini didirikan pada tahun 2006. Namun, baru pada tanggal 10 Agustus 2007, pesantren ini resmi didaftarkan dan membuka Madrasah Ibtidaiyah. Saat itu, jumlah santri yang bergabung hanya sebanyak 11 anak. Pada tahun 2007 juga, pendidikan formal di pesantren ini telah terdaftar di Kementerian Agama Provinsi Sumatera Selatan.
Ponpes Aulia Cendekia memiliki visi untuk mencetak kader ulama yang Shaleh dan Cendekia, yang mampu menghafal Al-Quran dan mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, ponpes ini menekankan pendidikan menghafal Al-Quran, surat-surat pendek, keterampilan dalam berkhutbah Jumat, doa-doa harian, praktik ibadah sehari-hari, dan ilmu-ilmu penunjang lainnya.
Pendirian Pesantren Aulia Cendekia dilakukan oleh KH. Hendra Zainuddin pada tahun 2007. Sebagai lembaga pendidikan Islam, misi dari pesantren Aulia Cendekia adalah untuk melahirkan kader ulama yang cerdas dan mampu menghafal Al-Quran serta memahami ilmu-ilmu terkait Al-Quran, yang nantinya dapat berperan aktif dalam masyarakat. Kehadiran Pesantren Aulia Cendekia ini sangat diharapkan oleh masyarakat di kelurahan Talang Jambe, Kecamatan Sukarame, Palembang, karena belum ada lembaga pendidikan Islam serupa di wilayah tersebut.
Sebagai lembaga pendidikan Islam yang mencetak para hafidz dan hafidzah, serta mampu menjawab tantangan dan dinamika masyarakat global, Pesantren Aulia Cendekia tidak hanya menyelenggarakan pendidikan dalam menghafal dan mempelajari ilmu-ilmu terkait Al-Quran dan kitab kuning, tetapi juga menyelenggarakan jenjang pendidikan formal, mulai dari Madrasah Ibtidaiyah (setara dengan SD), Madrasah Tsanawiyah (setara dengan SMP), hingga Madrasah Aliyah (setara dengan SMA). Hingga saat ini (tahun 2011), usia Pesantren Aulia Cendekia masih tergolong muda. Setelah berjalan selama empat tahun, komunitas Pesantren Aulia Cendekia telah melakukan perbaikan dan pengembangan.
Dalam pengelolaan pesantren ini, telah diterapkan manajemen modern dan membangun jaringan kerjasama dengan lembaga lain, terutama Departemen Agama dan Pemerintah Daerah. Salah satu hasil kerjasama yang telah terealisasi antara Pesantren Aulia Cendekia dan Departemen Agama RI adalah pada tahun 2008, di mana Departemen Agama RI memberikan amanah dalam pembangunan fisik Gedung Madrasah Tsanawiyah melalui Program Madrasah Tsanawiyah Satu Atap Indonesia-Australia. Melalui program ini, kemajuan proses pembelajaran di Pesantren Aulia Cendekia semakin dipercepat.
Keunggulan Ponpes Aulia Cendekia Palembang
Salah satu keunggulan dari Ponpes Aulia Cendekia terletak pada kurikulum yang digunakan. Berikut ini beberapa kurikulum yang menjadi acuan dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar di pesantren.
Kurikulum pertama adalah Kurikulum Nasional, yang telah ditetapkan oleh Departemen Pendidikan Nasional dan Departemen Agama dengan keutuhan yang tinggi. Di ponpes ini, kurikulum nasional digunakan sebesar 70%. Kurikulum ini mencakup mata pelajaran dan materi yang disusun secara komprehensif sesuai dengan standar pendidikan nasional.
Selanjutnya, terdapat Kurikulum Pesantren yang digunakan sebesar 30%. Kurikulum ini juga dikenal sebagai program Diniyah, yang meliputi materi-materi pokok yang harus diterima oleh para santri. Materi-materi tersebut antara lain mengaji atau menghafal Al-Quran dan tajwid, menafsirkan Al-Quran, akhlak, ulum Al-Quran, bahasa Arab, ilmu-ilmu keislaman, khotbah Jumat, kecakapan dalam beribadah, serta ilmu-ilmu penunjang lainnya. Selain itu, juga diselenggarakan kegiatan ibadah amaliyah baik secara individu maupun berjamaah, seperti sholat wajib berjamaah, sholat tahajjud, puasa sunnah, tahlil, wirid, dzikir, dan lain sebagainya.
Dengan kombinasi kedua kurikulum tersebut, Ponpes Aulia Cendekia mampu memberikan pendidikan yang komprehensif dan seimbang, meliputi pendidikan formal sesuai dengan kurikulum nasional dan pendidikan keagamaan yang mengutamakan pembelajaran Al-Quran dan ilmu-ilmu keislaman.
Jenjang Pendidikan Formal Di Ponpes Aulia Cendekia Palembang
Ponpes Aulia Cendekia Palembang menerapkan pendidikan formal dengan menggunakan kurikulum nasional sebesar 70%. Terdapat beberapa jenjang pendidikan yang tersedia di ponpes ini, antara lain:
- TK Islam Raudhatul Atfhal
- Madrasah Ibtidaiyah (MI)
- Madrasah Tsanawiyah (MTs)
- Madrasah Aliyah (MA)
Para santri diberikan kesempatan untuk melanjutkan pendidikan mulai dari tingkat TK hingga MA. Setiap jenjang pendidikan memiliki pakaian sekolah yang berbeda, yaitu:
- Madrasah Ibtidaiyah: Seragam putih-hijau dengan atribut Pramuka dan batik.
- Madrasah Tsanawiyah: Seragam putih-biru dengan atribut Pramuka dan batik.
- Madrasah Aliyah: Seragam putih-hitam dengan atribut Pramuka dan batik.
Dengan adanya jenjang pendidikan yang lengkap, Ponpes Aulia Cendekia memberikan kesempatan kepada santri untuk mengembangkan potensi akademik mereka sejak usia dini hingga tingkat menengah atas.
Syarat Pendaftaran Pondok Pesantren Aulia Cendekia Palembang
Selain informasi mengenai biaya, orangtua atau wali dari calon santri baru juga perlu mengetahui persyaratan pendaftaran di Ponpes Aulia Cendekia Palembang. Persyaratan ini berbeda untuk setiap tingkatan pendidikan formal. Berikut adalah persyaratannya:
Persyaratan untuk TK:
- Berusia antara 4 sampai 5 tahun.
- Mengisi formulir pendaftaran.
- Melengkapi dokumen seperti salinan akta kelahiran, Kartu Keluarga (KK), dan Kartu Tanda Penduduk (KTP) orangtua (Ayah dan Ibu).
Persyaratan untuk MI, MTs, dan MA:
- Memiliki ijazah SD/MI sederajat untuk MTS.
- Memiliki ijazah SMP/MTs sederajat untuk MA.
- Melengkapi berkas dokumen seperti:
- Salinan KK sebanyak 1 lembar.
- Salinan akta kelahiran.
- Salinan ijazah terakhir yang sudah terlegalisir sebanyak 10 lembar.
- Pas foto terbaru berukuran 3×4 sebanyak 5 lembar.
- Mengisi formulir pendaftaran.
Dengan mengetahui persyaratan pendaftaran ini, orangtua atau wali calon santri dapat mempersiapkan dokumen-dokumen yang diperlukan untuk proses pendaftaran di Ponpes Aulia Cendekia Palembang.
Baca juga: Biaya Pendaftaran Pondok Pesantren Nurul Ummah Yogyakarta.
Rincian Biaya Pendaftaran Pesantren Aulia Cendekia Palembang
Setelah memperoleh pemahaman tentang pesantren, selanjutnya akan disampaikan informasi mengenai detail biaya pendaftaran di Ponpes Aulia Cendekia Palembang. Rincian biaya ini disesuaikan dengan setiap tingkatan pendidikan. Berikut ini rinciannya:
Rincian Biaya TK
No | Jenis Biaya | Jumlah |
1 | Seragam 3 Stel | Rp. 450.000 |
2 | SPP Bulan Juli | Rp. 90.000 |
3 | Dana Kegiatan Makan Sehat Setahun | Rp. 65.000 |
4 | Wakaf/Infaq | Rp. 250.000 |
5 | Dana Buku Paket 2 Tahun | Rp. 350.000 |
Rincian Biaya MI
No | Jenis Biaya | Jumlah |
1 | Seragam 2 Stel | Rp. 205.000 |
2 | Buku Diniyah dan Absen Sholat | Rp. 50.000 |
3 | Iuran Bulan Juli | Rp. 40.000 |
4 | Atribut Seragam | Rp. 31.500 |
5 | Wakaf/Infaq | Rp. 650.000 |
6 | Buku Ujian Nasional | Rp. 262.000 |
7 | Buku LKS | Rp. 70.000 |
Rincian Biaya MTs
No | Jenis Biaya | Jumlah |
1 | Buku Diniyah | Rp. 50.000 |
2 | Iuran Bulan Juli | Rp. 70.000 |
3 | Uang OSIS Setahun | Rp. 50.000 |
4 | Atribut Seragam | Rp. 35.000 |
5 | Wakaf/Infaq | Rp. 650.000 |
6 | Buku Wajib Ujian Nasional | Rp. 352.000 |
7 | Buku LKS | Rp. 94.000 |
8 | Seragam 2 Stel | Rp. 225.000 |
Rincian Biaya MA
No | Jenis Biaya | Jumlah |
1 | Buku Diniyah | Rp. 50.000 |
2 | Iuran Bulan Juli | Rp. 70.000 |
3 | Iuran OSIS Setahun | Rp. 50.000 |
4 | Atribut Seragam | Rp. 35.000 |
5 | Wakaf/Infaq | Rp. 650.000 |
6 | Buku Wajib Ujian Nasional | Rp. 665.000 |
7 | Buku LKS | Rp. 110.000 |
8 | Seragam 2 Stel | Rp. 255.000 |
Dalam rincian biaya yang disebutkan sebelumnya, belum termasuk biaya mondok. Jika Anda berminat untuk ikut mondok, Anda perlu membayar biaya mondok sebesar Rp. 2.100.000. Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi nomor telepon 082279243535.
Kontak Pesantren Aulia Cendekia Palembang
Kontak
- Telepon: 0711 7421-880
- WhatsApp (WA): 0811-7321-129
- Email: [email protected] / [email protected]
- Alamat: Jl. Sukabangun II No.2041 RT.001/002, Kelurahan Sukajaya, Kec. Sukarami, Kota Palembang – Sumatera Selatan
Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut atau membutuhkan informasi tambahan, jangan ragu untuk menghubungi kontak tersebut melalui nomor telepon, WhatsApp, atau email yang tertera di atas.
Baca juga: 5 Biaya Masuk Pesantren Bani Tamim : Syarat & Pendaftaran.
Kesimpulan
Demikianlah penjelasan yang dapat disampaikan oleh biayapesantren.id mengenai rincian biaya pendaftaran di Pesantren Aulia Cendekia Palembang. Semoga ulasan ini memberikan informasi yang bermanfaat bagi Bapak dan Ibu yang berkeinginan mendaftarkan buah hati mereka di pondok pesantren tersebut. Terima kasih atas perhatiannya.