Biaya Masuk Pesantren Temboro – Perlu diketahui bahwa Pondok Pesantren Temboro Al Fatah adalah salah satu pondok pesantren terbesar di Asia Tenggara. Tempat ini menjadi pusat perkembangan Ideologi jamaah Tabligh di Indonesia, dengan jumlah santri sekitar 22 ribu orang yang berasal dari berbagai negara.
Pesantren ini terletak di Desa Temboro, Kecamatan Karas, Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Di sini, para santri dapat mengikuti program pendidikan yang beragam, seperti Tahfidz Al-Qur’an, di mana mereka juga akan mempelajari kitab dari Ahlu Sunnah Wal Jamaah. Selain itu, tersedia Program Diniyyah Khusus bagi santri yang ingin mempelajari kitab Kuning.
Tidak hanya itu, Pondok Pesantren Minhaajurrosyidiin juga menawarkan Program Diniyyah Formal dengan tingkat pendidikan MTTS dan Aliyah, serta program intensif selama 4 bulan yang akan membahas ilmu wajib dan Takhossus, yang khusus ditujukan untuk bidang Fiqih, Hadist Qiro’ah Asyaroh, dan Tafsir Al-Qur’an.
Yang membedakan Pondok Pesantren Temboro Al Fatah dengan pesantren lainnya adalah penggabungan konsep Nahdiyin yang ada di pulau Jawa dengan konsep Tabligh atau dakwah. Jadi, bagi mereka yang berkeinginan untuk menyekolahkan anak mereka di Pondok Pesantren Temboro, berikut ini adalah informasi mengenai biaya pendaftaran dan biaya pendidikan yang perlu diketahui.
Sejarah Pesantren Temboro Al Fatah
Pondok Pesantren Al-Fatah pertama kali muncul sebagai halakah pengajian di bawah pimpinan K.H. Shiddiq pada tahun 1912. Setelah wafatnya Kiai Shiddiq pada tahun 1950, kepemimpinan diserahkan kepada anaknya, K.H. Mahmud Kholid Umar, dengan K.H. Ahmad Shodiq sebagai wakilnya. Pada tahun yang sama, Kiai Mahmud dan Kiai Ahmad mengubah halakah pengajian tersebut menjadi pesantren salaf. Di luar pesantren, Kiai Shiddiq, Kiai Mahmud, dan Kiai Ahmad berperan dalam pembentukan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Magetan, dengan Kiai Mahmud sebagai Rais Syuriah pertama.
Di bawah kepemimpinan Kiai Mahmud, beberapa pembaruan dalam sistem pendidikan diterapkan di Al-Fatah. Madrasah Ibtidaiyah (MI) didirikan pada tahun 1965, kemudian diikuti oleh pendidikan guru agama (PGA) pada tahun 1967. PGA kemudian dibagi menjadi madrasah tsanawiyah (MTs) dan madrasah aliyah (MA) pada tahun 1985.
Pada tahun 1984, Jamaah Tabligh (JT) masuk ke Temboro di bawah rombongan yang dipimpin oleh Profesor Abdus Sobur. Pada tahun yang sama, K.H. Noor Thohir, menantu Kiai Mahmud yang sebelumnya belajar di Arab Saudi, menghadiri ijtima’ JT di Lahore, Pakistan. Dua tahun kemudian, K.H. Uzairon Thoifur Abdillah, putra Kiai Mahmud, bergabung dengan JT ketika belajar di Mesir.
Setelah pulang ke Temboro pada tahun 1987, K.H. Uzairon membentuk kelompok-kelompok khuruj yang terdiri dari para santri senior Al-Fatah untuk berdakwah ke setiap rumah di sekitar pondok. Kehadiran JT menjadi lebih intensif di Temboro. Namun, ada isu-isu yang muncul terkait JT di Al-Fatah. Pada September 1989, K.H. Uzairon, yang saat itu menjabat sebagai Rais Syuriah NU Magetan, memutuskan untuk keluar dari kepengurusan NU Magetan setelah melalui sidang yang diadakan oleh PCNU Magetan.
Setelah wafatnya Kiai Uzairon pada tahun 2014, pengurusan Al-Fatah dilanjutkan oleh dua adiknya, yaitu K.H. Ubaidillah Ahror dan K.H. Umar Fatahillah.
Syarat Masuk Pesantren Temboro Al Fatah
Berikut adalah beberapa syarat yang harus disertakan saat melakukan pendaftaran untuk mengikuti tes di Ponpes Temboro Al Fatah:
- Fotokopi Akte kelahiran sebanyak 3 lembar.
- Fotokopi Kartu Keluarga (KK) sebanyak 3 lembar.
- Fotokopi kartu NISN dari sekolah sebanyak 3 lembar.
- Fotokopi Ijazah dan SKHUN yang terakhir dan sudah dilegalisir sebanyak 3 lembar.
- Pas foto dengan busana muslim ukuran 3×4 sebanyak 5 lembar.
- Wajib mengikuti tes masuk.
- Calon santri yang mendaftar wajib didampingi oleh orang tua wali/wali untuk menghadap ke Kyai pesantren Temboro.
- Menyetarakan jenjang kelas Diniyyah, maka bagi siswa dari luar MTs Al Fatah masuk kelas Tajribi Program 2 tahun, lalu baru masuk kelas satu Aliyah/Kelas 4 Diniyyah.
- Untuk santri putri wajib menyerahkan pas foto orang tua berukuran 3×4 sebanyak 2 lembar.
- Siap untuk mengikuti program pesantren minimal sampai dengan kelas VII Diniyyah.
- Calon santri memiliki kelakuan yang baik, dan bukan termasuk pemakai atau pun pengedar obat terlarang dan tidak pernah bersangkutan dengan pihak kepolisian.
- Setiap calon santri memiliki kesehatan jasmani maupun rohani.
- Untuk semua calon santri baik putra maupun putri tidak diperkenankan membawa HP, Radio, Tape, Mp3, atau beberapa barang elektronik lainnya yang mengganggu proses belajar mengajar di Ponpes tersebut.
- Untuk semua calon santri diwajibkan untuk mengisi formulir yang telah disediakan dan mau menaati peraturan dan tata tertib yang ada di Ponpes Temboro Al Fatah.
Cara Daftar Pesantren Temboro Al Fatah
Untuk melanjutkan proses pendaftaran di Pondok Pesantren Temboro, caranya cukup mudah. Kita dapat mendaftar secara online atau offline. Bagi yang ingin mendaftar secara online, bisa mengunjungi situs resmi alfatah-temboro.com.
Untuk mendaftar melalui situs resmi, calon santri diminta memasukkan nomor NIK, nama lengkap, dan kode verifikasi. Setelah itu, dapat dilanjutkan dengan pengisian formulir sesuai dengan persyaratan dan ketentuan yang berlaku.
Pendaftaran offline juga tersedia, di mana calon santri dapat mengunjungi langsung Pondok Pesantren Temboro dan mengisi formulir pendaftaran yang disediakan. Informasi lebih lanjut mengenai persyaratan pendaftaran dapat diperoleh melalui situs resmi atau dengan menghubungi pihak pesantren.
Dalam proses pendaftaran, pastikan untuk melengkapi semua data yang diminta dengan benar dan akurat. Setelah pendaftaran selesai, pesantren akan melakukan seleksi dan memberikan informasi mengenai hasil seleksi kepada calon santri yang telah mendaftar.
Jika diterima, calon santri akan diberikan informasi mengenai biaya pendidikan, jadwal masuk, dan prosedur selanjutnya. Demikianlah proses pendaftaran di Pondok Pesantren Temboro Al Fatah.
Pendidikan Pesantren Temboro Al Fatah
Pondok Pesantren Al-Fatah, secara umum, mengikuti tradisi keagamaan pondok pesantren NU pada umumnya. Dalam hal fikih, Al-Fatah mengikuti Mazhab Syafii, dalam akidah mengikuti aliran Asy’ariyah, dan dalam tarekat mengikuti aliran Naqsyabandiyah. Pembeda utama Al-Fatah dengan pondok pesantren lainnya terletak pada keterikatannya yang kuat dengan Jamaah Tabligh. Kitab-kitab karya Maulana Muhammad Zakaria al-Kandhlawi dan Maulana Muhammad Yusuf al-Kandhlawi menjadi bahan ajar di samping kitab-kitab kuning yang umum dipelajari di pondok. Para santri dan lulusan Al-Fatah melakukan khuruj seperti yang dilakukan anggota Jamaah Tabligh di tempat lain.
Pendidikan di Al-Fatah terkenal dengan madrasah diniyah yang memiliki masa belajar selama 10 tahun. Selain madrasah diniyah, Al-Fatah juga memiliki madrasah tahfiz Quran, daurah hadis, RA (Raudhatul Athfal), MI (Madrasah Ibtidaiyah), MTs (Madrasah Tsanawiyah), dan MA (Madrasah Aliyah). Jumlah santri Al-Fatah hingga tahun 2021 mencapai sekitar 22.000 orang, termasuk sekitar 1.000 santri dari luar Indonesia.
Pondok Pesantren Al-Fatah terbagi menjadi tiga pondok, yaitu Pondok Pusat, Pondok Utara, dan Trangkil Darussalam. Pondok putri dikonsentrasikan di Trangkil Darussalam. Di luar Temboro, Al-Fatah memiliki 130 pondok cabang di Indonesia dan 4 pondok cabang di Malaysia.
Program Santri Pesantren Temboro Al Fatah
Pondok Pesantren Temboro Al Fatah juga menyediakan beberapa program pendidikan Islami yang berikut ini:
- Program Tahfidz Alim
Program ini sangat dianjurkan bagi santri yang memiliki semangat dalam menjaga Al-Qur’an dan memahaminya secara mendalam. Santri akan belajar dan mempelajari kitab-kitab Ahlu Sunnah Wal Jama’ah, khususnya dari madzhab Sayfi’i.
- Program Diniyyah Khusus
Program ini ditujukan bagi santri yang ingin mengkhususkan diri dalam mempelajari dan mendalami kitab kuning serta kutub as-sittah.
- Program Diniyyah Formal
Program ini menggabungkan pendidikan Diniyyah dengan pendidikan formal lainnya, khususnya untuk pelajar MTs (Madrasah Tsanawiyah) dan Aliyah.
- Program Amali
Program ini memiliki durasi singkat selama 4 bulan dan fokus pada pemahaman ilmu wajib yang dapat langsung diterapkan dalam masyarakat umum.
- Program Takhossus
Program Takhossus merupakan program pendidikan Islami lanjutan yang menawarkan pilihan bidang khusus seperti Fiqih, Hadis, Qiro’ah Asyaroh, dan Tafsir Al-Qur’an.
Semua program pendidikan ini ditawarkan di Pondok Pesantren Temboro Al Fatah sebagai bagian dari upaya mereka untuk memberikan pendidikan Islami yang komprehensif kepada para santri. Setiap program memiliki fokus dan tujuan yang berbeda, sehingga santri dapat memilih sesuai minat dan bakatnya.
Tradisi Menghafal Hadis
Di Pondok Pesantren Al-Fatah Temboro, terdapat tradisi menghafal hadis bagi para santri. Tradisi ini bermula dari anjuran pengelola pesantren sekitar tahun 2007/2008 dengan tujuan agar para santri memiliki hafalan hadis. Seiring berjalannya waktu, kegiatan menghafal hadis ini menjadi sebuah tradisi yang tetap dilakukan hingga tahun 2012.
Tradisi menghafal hadis ini memiliki beberapa tujuan yang positif, salah satunya adalah membiasakan para santri dalam melakukan interaksi yang berdasarkan hadis-hadis Nabi. Dengan menghafal hadis, para santri dapat memahami ajaran dan petunjuk dari Nabi Muhammad SAW secara lebih mendalam, serta menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini membantu para santri dalam membentuk akhlak yang baik dan mengikuti teladan Rasulullah dalam berperilaku dan bersikap.
Melalui tradisi menghafal hadis, Pondok Pesantren Al-Fatah Temboro turut berperan dalam menjaga keaslian dan keluhuran ajaran Islam serta melestarikan warisan keilmuan yang terkandung dalam hadis-hadis Nabi.
Kegiatan Santri
Kegiatan para santri di Pesantren Temboro dipenuhi dengan studi agama (diniyyah) dan berbagai kegiatan lainnya. Para kiai di Pesantren Temboro selalu menekankan pentingnya mempelajari agama, dan hal ini tercermin dalam proses kegiatan belajar mengajar di madrasah formalnya.
Kurikulum pesantren saat ini dirancang untuk tidak hanya mengajarkan ilmu, tetapi juga amal kepada para santri. Salah satu kegiatan penting yang dilakukan oleh para santri adalah intiqoli (khuruj) sehari dalam seminggu, yang biasanya dilaksanakan pada hari Minggu. Khuruj adalah kegiatan berdakwah yang dilakukan dari rumah ke rumah dan dari masjid ke masjid.
Misalnya, seorang santri dapat melakukan intiqoli di sebuah masjid desa pada Senin sore, kemudian kembali ke pesantren pada sore hari keesokan harinya. Selama satu minggu, mereka akan melakukan maqomy (berdiam) di dalam pesantren. Dengan demikian, Pesantren Al-Fatah Temboro menggabungkan amalan tabligh dengan amalan pesantren dalam kegiatan dan pendidikan para santrinya.
Melalui penggabungan amalan tabligh dan pesantren, Pesantren Temboro berupaya untuk menciptakan santri yang tidak hanya memiliki ilmu agama yang baik, tetapi juga siap untuk berdakwah dan mengamalkan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari. Kegiatan intiqoli dan maqomy menjadi sarana bagi para santri untuk terlibat dalam pengembangan diri, berinteraksi dengan masyarakat, dan menjalankan tugas dakwah sebagai bagian dari pendidikan di Pesantren Temboro.
Biaya Masuk Pesantren Temboro Al Fatah
Setiap calon santri yang ingin bergabung dengan pondok pesantren umumnya ingin mengetahui rincian biaya pendaftaran dan pendidikan di lembaga tersebut. Informasi ini sangat penting bagi orang tua atau wali santri sebagai pertimbangan sebelum memasukkan anak mereka ke Ponpes Temboro Al-Fatah. Berikut adalah rincian biaya yang perlu diperhatikan saat akan mendaftar di pesantren tersebut:
1. Biaya Pendaftaran Santri Putra di Pesantren Temboro
Bagi mereka yang memiliki anak laki-laki, berikut adalah rincian biaya yang perlu dipersiapkan ketika anak tersebut akan menjadi santri di Ponpes Temboro Al-Fatah.
Keterangan | Biaya |
Daftar Ulang | |
Imtihan | Rp100.000 |
Kalender | Rp15.000 |
LKS Diniyyah | Rp75.000 |
Maslahat Bulanan | |
MTs, MA Diniyyah, Tahfidz | Rp650.000 |
Pendaftaran | |
Santri Desa MA | 50.000 |
Santri Desa MTs | 25.000 |
Santri Khidmatan | Rp1.500.000 |
Santri Khidmatan | Rp100.000 |
Sampul Raport | 40.000 |
Santri Asal Temboro Tinggal di Pondok | 1.500.000 |
Santri Asal Temboro Tinggal di Rumah (Santri Desa) | 500.000 |
Santri Desa Dniyyah | 50.000 |
Santri Pindahan Pondok Cabang Al Fatah | Rp1.500.000 |
Santri Umum | Sesuai maslahat bulanannya |
Umum | Rp3.000.000,00 |
2. Biaya Pendaftaran Santri Putri di Pesantren Temboro
Sementara itu, bagi mereka yang memiliki anak perempuan, biaya pendaftaran mungkin akan sedikit berbeda dengan santri laki-laki. Berikut adalah beberapa rincian biaya yang perlu diperhatikan ketika anak perempuan akan menjadi santri putri di pesantren Temboro Al-Fatah.
Keterangan | Biaya |
Amali Anshor (PP) | |
Amali Pondok | |
Bulanan | Rp650.000 |
Bulanan | Rp50.000 |
Bulanan | Rp650.000 |
Bulanan | Rp650.000 |
Cabang | |
Lemari | 475.000 |
Lemari | 475.000 |
Lemari | 475.000 |
Imtihan | Rp50.000 |
Imtihan | 125.000 |
Imtihan | 125.000 |
Imtihan | Rp50.000 |
Maslahat Komkes | 30.000 |
Maslahat Komkes | Rp30.000 |
Maslahat Komkes | Rp30.000 |
Non Cabang | |
Pendaftaran | Rp500.000 |
Pendaftaran | Rp500.000 |
Pendaftaran | Rp3.000.000 |
Pendaftaran | Rp1.500.000 |
Sampul Raport | Rp40.000 |
Sampul Raport | Rp40.000 |
Seragam | Rp865.000 |
Penting untuk diketahui bahwa rincian biaya di atas dapat mengalami perubahan tergantung pada kebijakan pondok pesantren. Oleh karena itu, disarankan untuk menghubungi pihak pesantren secara langsung guna memperoleh informasi terkini mengenai biaya yang berlaku.
Informasi mengenai biaya ini dapat menjadi panduan bagi orang tua atau wali santri dalam merencanakan pembiayaan dan mempersiapkan segala kebutuhan anak mereka saat menjadi santri di Pondok Pesantren Temboro Al-Fatah.
Baca juga: Pondok Pesantren Miftahul Jannah Bandar Lampung: Biaya Masuk.
Alamat dan Kontak Resmi Pesantren Temboro
Saat ini, Pondok Pesantren Temboro Al Fatah berlokasi di RT.02/RW.03, Pule, Temboro, Karas, Kabupaten Magetan, Jawa Timur dengan kode Pos 63395, Indonesia. Jika Anda membutuhkan informasi lebih lanjut mengenai pesantren Temboro ini, Anda dapat menghubungi kontak resmi Pondok Pesantren Al Fatah Temboro sebagai berikut:
Telepon/WA: +62 000-0000-0000 atau +62 899 5458 432
Website resmi: alfatah-temboro.com.
Anda dapat menggunakan nomor telepon atau mengirim pesan melalui WhatsApp untuk menghubungi pihak pesantren. Jika Anda memerlukan informasi melalui sumber resmi, juga dapat mengunjungi website resmi mereka di alfatah-temboro.com.
Dengan menghubungi kontak tersebut, Anda akan mendapatkan informasi yang lebih lengkap dan dapat mengajukan pertanyaan atau permintaan yang relevan mengenai Pondok Pesantren Temboro Al Fatah.
Baca juga: Pondok Pesantren Al Madinah Boyolali: Syarat & Biaya Masuk.
Kesimpulan
Demikianlah informasi singkat mengenai biaya Pondok Pesantren Temboro Al Fatah yang dapat saya sampaikan. Semoga informasi di atas dapat membantu Anda dalam mempertimbangkan aspek biaya yang sering menjadi perhatian utama bagi orang tua yang ingin menyekolahkan anak-anak mereka di pondok pesantren.
Kami berharap bahwa informasi dari biayapesantren.id ini memberikan gambaran yang lebih jelas dan membantu Anda dalam merencanakan pembiayaan yang tepat untuk pendidikan agama dan pengembangan diri anak-anak melalui pendidikan di Pondok Pesantren Temboro Al Fatah. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut atau membutuhkan informasi tambahan, jangan ragu untuk menghubungi pihak pesantren melalui kontak yang telah disediakan sebelumnya.
Terima kasih atas perhatian dan semoga Anda mendapatkan keputusan terbaik dalam menentukan pendidikan yang sesuai untuk anak-anak Anda.